dakwatuna.com –
Mentari janji mau datang
Tapi mengapa hatiku belum juga hangat
Sinar mentari bukan terhalang oleh mendung
Cobalah tengok hatimu, apakah ia berkabut?
Cobalah bercermin, apakah hatimu sedang sakit?
Hati itu bersih
Hati itu suci
Titik noda hitam yang makin membesar telah menutupi hati
itulah yang membuat hatimu luka dan sakit
Apakah kau bisa merasakannya?
Puncak rasa sakit hati adalah
Menolak kebenaran
Yaa…menolak kebenaran
Mentari sudah bantu berikan sinarnya
Terangi tiap episode duka dan suka dalam kehidupan kita
Bahkan dalam keadaan kita lalai
Bahkan dalam keadaan kita menentang perintahNya
Mentari atas kehendak Allah tetap berikan sinar kasihNya
Jadi siapa yang tak menepati janji
Kau atau mentari?
Mentari sudah dan terus berikan sinarnya
Bilakah kau bisa rasakan kehangatannya?
Selimut noda hitam campakan saja dari tubuhmu
Ia adalah masa lalu yang mesti dilewati
Kenakan baju taubatmu
Untuk hari ini, esok dan sampai mati
Bagaimana kawan
Sudahkah kini hangat mentari hadir dijiwamu?
Perlahan dan pasti
Aku sudah merasakannya
Terima kasih mas,
Sampaikan salamku pada mentari
(TriJoyo/sbb/dakwatuna)
Sumber: http://www.dakwatuna.com/2014/03/08/47371/mentari-pasti-datang/#ixzz2vLzSToIK
0 komentar:
Posting Komentar