Jumat, 31 Januari 2014

*** ~: SEPULUH SIFAT WANITA TERCANTIK DI DUNIA. :~ ***



*** 1. Seorang wanita yang menghapal Al-Qur’an dan melaksanakan hukum-hukum yang ada di dalamnya.

*** 2. Seorang wanita yang menjadikan wanita-wanita sahabat Nabi sebagai suri tauladan dalam kehidupannya.

*** 3. Seorang wanita yang tidak menoleh kepada seruan apa saja, dari sana sini ! yang mengajaknya untuk meninggalkan kehormatan, kesucian dan rasa malunya.

*** 4. Seorang wanita yang menunaikan kewajibannya dalam berbagai sisi kehidupan.

*** 5. Seorang wanita yang taat kepada suaminya dalam perkara yang ma’ruf dan menjadi teman dan penolongnya dalam kebaikan.

*** 6. Seorang wanita yang menahan diri dari kenikmatan tidur untuk berdiri di hadapan Robb-nya, menegakkan sholat dan memohon pahala dan ganjaran kepada-Nya.

*** 7. Seorang wanita yang menunaikan puasa sunnah, mengharap keridhoan, cinta dan keberkahan dari Robb-nya.

*** 8. Seorang wanita yang menjaga lisannya dan tidak merendahkan kehormatan orang lain.

*** 9. Seorang wanita yang tidak melihat kepada apa yang Allah Ta’ala haramkan.

*** 10. Seorang wanita yang mengedepankan suami, anak-anak, harta serta jiwanya di jalan Allah Ta’ala dan dalam rangka pembelaan terhadap agamanya.

Semoga Allah memberikan keberkahan kepada wanita muslimah di mana saja berada !

*** AAMIIN. ***

Sumber: http://blognyafitri.wordpress.com/2013/09/03/sepuluh-sifat-wanita-tercantik-di-dunia/

Kamis, 30 Januari 2014

Bidang Studi Buat Pecinta Ilmu Sosial

Pegiat media massa adalah salah satu profesi yang bisa dijalani lulusan Ilmu Komunikasi. (Foto: dok. Okezone)


JAKARTA - Tertarik dengan beragam fenomena sosial? Atau penasaran dengan bagaimana perasaan memengaruhi tingkah laku seseorang? Mungkin jiwamu lekat dengan sisi sosial. Karena itu, bidang studi yang paling tepat adalah yang berada di rumpun ilmu sosial. 

Berikut penjelasan beberapa program studi pada rumpun ilmu sosial, seperti dirangkumOkezone, Sabtu (28/12/2013). 

1. Psikologi
Kita bisa belajar menganalisa berbagai tingkah laku manusia dengan belajar Psikologi. Tetapi, mahasiswa Psikologi juga harus mampu mengendalikan diri dan memegang teguh kode etik profesi. 

Bidang psikologi yang bisa menjadi fokus adalah Psikologi Industri, Psikologi Sosial, Psikologi Klinis, Psikologi Pendidikan, dan Psikologi Pengembangan. 

Jika melanjutkan ke jenjang S-2 maka kita dapat berpraktik sebagai psikolog. Sarjana psikologi dapat merintis karier di berbagai bidang mulai dari staf HRD di berbagai perusahaan, konsultan hingga menjadi dosen dan peneliti. 

Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Unversitas Indonesia (UI) menempatkan Psikologi pada rumpun ilmu sosial. Sementara Psikologi di Universitas Padjadjaran (Unpad) masuk ke rumpun ilmu alam. 

2. Sosiologi
Kegemaran memperhatikan fenomena dan gejala sosial bisa diperdalam dengan mengetahui ilmunya di jurusan Sosiologi. Di sini, kita bisa memfokuskan pengetahuan di antaranya tentang sosiologi ekonomi, sosiologi masyarakat desa dan sosiologi kriminalitas. 

Setelah lulus, sarjana sosiologi dapat bekerja di berbagai instansi pemerintahan maupun perusahaan swasta dan lembaga penelitian. 

USU, Universitas Lampung (Unila), UI, Unpad, UGM, Universitas Airlangga (Unair), Universitas Mulawarman (Unmul), Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Universitas Sam Ratulangi adalah contoh beberapa PTN yang menyelenggarakan program studi Sosiologi. 

3. Administrasi Negara
Ini dia jurusan paling pas buat pecinta struktur dan dinamika pemerintahan. Di jurusan ini kita bisa belajar tentang berbagai teori seperti sistem dan prosedur administrasi, perbandingan administrasi, pelaksanaan kebijaksanaan, teori organisasi, manajemen, hubungan manusia dalam organisasi, administrasi perusahaan hingga penyusunan program anggaran. 

Sarjana Sosiologi dapat menjadi PNS di berbagai instansi pemerintahan atau bekerja di lembaga swasta. Kampus-kampus negeri yang memiliki jurusan Administrasi Negara antara lain: Universitas Sumatra Utara (USU), UI, Unpad, Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Jember (Unej), Universitas Mulawarman (Unmul), Universitas Lambung Mangkurat (Unlam), Universitas Nusa Cendana (Undana), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas Tadulako (Untad), Universitas Haluoleo (Unhalu), Universitas Pattimura (Unpatti) dan Universitas Cendrawasih (Uncen). 

4. Ekonomi dan Pembangunan
Jurusan ini mengajak kita memahami berbagai teori makro dan mikro ekonomi Indonesia. Kita akan belajar memahami pertumbuhan ekonomi Indonesia dan posisinya di perekonomian dunia. 

Lulusan Ekonomi dan Pembangunan dapat bekerja sebagai PNS, peneliti maupun pegawai swasta. Kampus-kampus yang dapat dipilih jika ingin belajar Ekonomi dan Pembangunan adalah USU, Universitas Bengkulu, Universitas Jambi (Unja), UI, Unpad, UGM, UNS, Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Unej, Universitas Diponegoro (Undip), UB dan Unair. Jurusan ini juga ada di Unhalu, Unhas, Unlam, Universitas Palangkaraya, Unpatti, Universitas Riau (Unri), Universitas Sriwijaya (Unsri), Universitas Udayana (Unud), Untad dan Uncen.

6. Manajemen
Jurusan ini termasuk bidang yang prospektif untuk karier. Lulusan manajemen banyak dibutuhkan di berbagai lini. Sarjana manajemen bisa menjalani profesi di instansi pemerintahan, BUMN, BUMD maupun perusahaan swasta. 
Program studi ini mengajarkan kita berbagai hal tentang manajemen seperti manajemen produksi, manajemen pemasaran, manajemen personalia, manajemen keuangan, hingga manajemen perusahaan. 

PTN yang menyediakan jurusan manajemen di antaranya Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), USU, Universitas Bengkulu, Unri, Unja, UI, UGM, UNS, Unair, Undip, Unej, Unhas, Unhalu dan Unpatti. 

7. Hubungan Internasional
Dinamika hubungan antarnegara, teori dan politik pengambilan internasional hingga berbagai materi diplomasi menjadi lingkup pembahasan di jurusan Hubungan Internasional.

Untuk menjadi mahasiswa Hubungan Internasional yang sukses, kita harus mengikuti perkembangan dunia. Selain itu, penguasaan bahasa asing, baik Inggris maupun bahasa asing lainnya, akan menjadi nilai lebih. 

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) membutuhkan banyak sarjana Hubungan Internasional. Lulusan Hubungan Internasional juga bisa bekerja di berbagai sektor. 

Di antara kampus negeri yang dapat dipilih jika ingin menjadi sarjana Hubungan Internasional adalah Unri, UI, Unpad, UGM, Unair, Unej, dan Unhas. 

8. Ilmu Komunikasi
Jurusan ini merupakan "rumah" bagi para pecinta komunikasi. Bidang studi Ilmu Komunikasi biasanya fokus pada berbagai aspek media dalam masyarakat. 

Kita bisa mendalami pengetahuan tentang pers, media massa, film, hubungan masyarakat, komunikasi antarlembaga, periklanan hingga manajemen komunikasi di program studi Ilmu Komunikasi. 

Lulusan Ilmu Komunikasi juga dapat merintis karier di berbagai bidang, terutama media. USU, UI, Unpad, UNS, Undip, UGM, Unair, Unhas dan Unsrat adalah PTN yang memiliki jurusan Ilmu Komunikasi. 

9. Ilmu Pemerintahan 
Ilmu Pemerintahan cocok untuk mereka yang menyukai dunia politik dan pemerintahan. Di program studi ini kita bisa mendalami ilmu tentang pembuatan kebijaksanaan umum (public policy) dan menganalisa prosesnya. 

Lulusan ilmu pemerintahan diterima di berbagai bidang profesi, khususnya instansi pemerintahan dan dunia akademik sebagai dosen dan peneliti. 

PTN penyedia jurusan Ilmu pemerintahan di antaranya Unri, Unlam, UI, Unpad, UGM, Undip, Unsoed, Unair, dan Unhas.

Kampung Seni Manglayang, Kenalkan Budaya Sunda




INILAH.COM, Bandung - Ingin mengenal lebih banyak soal kebudayaan Sunda? Kampung Seni dan Wisata Manglayang, bisa menjadi salah satu rujukan.

Bukan hanya keasrian alamnya, pengunjung ke kawasan yang berada di Jalan Jalan Cijambe-Cibolerang, Kampung Cibolerang Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung ini bisa belaja seni budaya melalui berbagai pertunjukan seni dan budaya serta pemberian materi secara langsung.

Sayangnya, kampung seni dan wisata seluas 1,2 hektare itu vakum. Padahal sejak diresmikan pada 2007 lalu, tempat ini tak pernah sepi pengunjung. "Situasi dan kondisi yang mendorong untuk kita menonaktifkan sejak dua tahun yang lalu," kata Ria Dewi Fajaria yang bersama suaminya, Abah Kawi mendirikan Kampung Seni dan Wisata Manglayang, beberapa waktu lalu.

Meski dibangun sendiri oleh pemiliknya, lahan itu tampak tetap layak untuk dikunjungi para wisatawan yang datang ke Bandung. Meski terlihat kosong, beberapa saung masih berdiri kokoh. Bahkan, di sana lengkap dengan sarana peribadatan khas perkampungan.

Di tengah kampung, terdapat sebuah panggung terbuka. Selain panggung, ada juga tembok barisan untuk para penonton. Ada juga panggung beratap rumbia namun tetap tak bertembok. Sekian banyak saung itu masing-masing dihubungkan dengan jalan setapak berupa barisan batu templek yang disusun rapi. Jadi, jangan khawatir ada genangan air jika turun hujan. Rimbunnya pepohonan menambah asri kawasan.

Di Kampung Seni dan Wisata Manglayang itu, wisatawan dapat mencicipi berbagai aneka panganan khas Sunda. Mulai dari lotek, keripik singkong, peuyeum, hingga rangginang disediakan warga sekitar.
Pengunjung bisa mendatangi kawasan ini setiap hari. Jika datang dengan rombongan dan diagendakan, pada Senin-Sabtu itu pengelola menyediakan waktu untuk memberikan materi seni dan kebudayaan. Setiap akhir pekan digelar berbagai pertunjukan hiburan Sunda mulai dari pukul 20.00 WIB hingga larut malam.

Agar tak membosankan, setiap pekan itu pertunjukan yang digelar berbeda-beda. Ada wayang golek, pertunjukan seni benjang, tari jaipongan, hingga pertunjukan perpaduan seni tradisional dan modern seperti nyanyian pop Sunda.

Kawasan wisata budaya ini memang tepat untuk dikunjungi bersama keluarga dan rombongan. Selain bermain, anak-anak pun dapat menambah pengetahuan mengenai kebudayaan Sunda. Berbagai dolanan tradisional dimainkan di tempat ini. Seperti egrang, gasing kayu, karet gelang, bebedilan yang menggunakan senjata bambu dengan peluru kertas basah pun dapat dicoba di tempat ini.

Beberapa rumah panggung dengan dinding bambu dan beratap rumbia pun ada di kampung ini. Saung itu memiliki fungsi khusus. Misalnya saung kamonesan yang berisi benda-benda menarik, seperti topeng dan wayang golek. Lalu, di saung lisung terdapat alat tradisional yang biasa digunakan untuk menumbuk padi.

Alasan lain yang menyebabkan ditutupnya kampung itu, kata Ria, karena Abah Kawi kini melanjutkan pendidikan S3-nya di ISI Yogyakarta. Ria menyebutkan, sejak awal pendirian kampung itu memang bukan uang yang menjadi tujuan. Untuk bisa masuk saja, kata dia, pengunjung tidak harus membayar tiket sebagaimana tempat wisata lainnya.

"Untuk membangun puluhan saung yang ada di sini dan biaya perawatan itu kita tanggung dengan uang sendiri. Dan dari awal, kita membangung kampung ini bukan untuk mencari uang, tapi berkreativitas," tuturnya yang meyakini kekuatan seni itu ajaib.

Selain itu, karena banyak pihak yang berkunjung ke tempatnya kini telah banyak 'kloningan'. Satu di antaranya berada tak jauh dari tempatnya. Kampung serupa pun kini dibangun di Tangerang, Cilacap, Banten, Kutai, hingga Malaysia.

"Jadi, sekali lagi, Kampung Seni dan Wisata Manglayang yang di sini itu dihentikan. Kalau ada yang mau berkunjung ke tempat lain dan kebetulan kampung seni yang berada di atas yang sudah dibangun, silakan ke sana," ucap Ria sambil tersenyum. [rni]

Selasa, 28 Januari 2014

Resensi Buku : Karya Fenomenal Imam Ibnu Qayyim Al jauziah Tentang Hati dan Cinta


hati al jauzy
Suatu hari dihadapkanlah kepada Ibnu Abbas seorang pemuda kurus kering hingga tampak seperti tulang berbalut kulit, beliau pun bertanya,”Ada apa gerangan dengan pemuda ini? Orang orang menjawab ,” Ia sedang dilanda mabuk cinta,” Lantas Ibnu Abbas segera memohon perlindungan pada Allah dari “Mabuk Cinta” sepanjang umurnya.

Ishaq bin Ibrahim berkata :

“Ruh orang orang yang mencintai itu wangi nan lembut. Badan mereka tipis dan ringan . Hiburan mereka adalah persahabatan . Kata kata mereka menghidupkan hati dan menambah kecerdasan akal . Kalau saja bukan karena cinta , tentu kenikmatan dunia ini tidak ada lagi.”

Cinta, sesuatu yang bermula dari hati, apabila ia dikelola dengan cara yang benar , tentunya akan mengantarkan pemiliknya menuju kebahagiaan . Namun bila yang terjadi adalah sebaliknya, tentu ia akan menyeret pemiliknya menuju kehancuran.

Al Jawabul Kafi : Solusi mengatasi masalah hati, sebuah kitab fenomenal karya Imam Ibnu Qayyim Al Jauziyah, seorang ulama, pakar masalah hati, ahli tafsir, ahli hadits, dan sederet ilmu syar’I lainnya yang tidak dapat diragukan lagi kedalaman dan keluasan ilmunya. Seperti judulnya, buku ini akan memandu pembaca mengelola hati dengan lebih baik. Dilengkapi contoh contoh berbagai permasalahan hati dan tentunya tak lupa solusi untuk mengobatinya.
Ingin membaca lebih lanjut…silahkan memesan dan memiliki buku tersebut…

Judul buku : Al Jawabul Kafi
Penulis : Imam Ibnu Qayyim al Jauziyah
Penerbit : Al Qowam

Sumber: http://www.eramuslim.com/resensi-buku/resensi-buku-karya-fenomenal-imam-ibnu-qayyim-al-jauziah-tentang-cinta.htm

Dear Ukhti-ukhtiku…



Dear ukhti-ukhtiku yang kucintai karena Allah, apa kabar iman-mu hari ini? Semoga Allah Yang Maha Indah selalu memberi keindahan padamu dan melindungimu dari segala keburukan

Ukhti-ukhtiku yang kucintai karena Allah, sebaik2 perhiasan dunia adalah wanita sholehah. Dan “perkara yang pertama kali ditanyakan kepada seorang wanita pada hari kiamat nanti, adalah mengenai sholat lima waktu dan ketaatannya terhadap suami.” (HR.Ibnu Hibbab dari Abu Hurairah)

Ukhti-ukhtiku,

Pagi ini aku membaca sebuah buku didalamnya terdapat 10 wasiat Rasulullah kepada putrinya Fathimah binti Rasulillah.

Sepuluh wasiat yang beliau sampaikan merupakan mutiara yang termahal nilainya, bila kemudian dimiliki oleh setiap istri sholehah. Wasiat tsb adl:

1. Ya Fathimah, kepada wanita yang membuat tepung untuk suami dan anak-anaknya, Allah pasti akan menetapkan kebaikan baginya dari setiap biji gandum, melebur kejelekan dan meningkatkan derajat wanita itu.

2. Ya Fathimah, kepada wanita yang berkeringat ketika menumbuk tepung untuk suami dan anak-anaknya, niscaya Allah menjadikana dirinya dengan neraka tujuh tabir pemisah

3. Ya Fathimah, tiadalah seorang yang meminyaki rambut anak-anaknya lalu menyisirnya dan mencuci pakaiannya, melainkan Allah akan menetapkan pahala baginya seperti pahala memberi makan seribu org yang kelaparan dan memberi pakaian seribu orang yang telanjang

4. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang menahan kebutuhan tetangganya, melainkan Allah akan menahannya dari minum telaga kautsar pada hari kiamat nanti.

5. Ya Fathimah, yang lebih utama dari seluruh keutamaan di atas adalah keridhoaan suami terhadap istri. Andaikata suamimu tidak ridho kepadamu, maka aku tidak akan mendoakanmu. Ketahuilah wahai Fathimah, kemarahan suami adalah kemurkaan Allah

6. Ya Fathimah, apabila wanita mengandung, maka malaikat memohonkan ampunan baginya, dan Allah menetapkan baginya setiap hari seribu kebaikan serta melebur seribu kejelekan. Ketika wanita merasa sakit akan melahirkan, Allah menetapkan pahala baginya sama dengan pahala para pejuang di jalan Allah. Jika dia melahirkan kandungannya, maka bersihlah dosa-dosanya seperti ketika dia dilahirkan dari kandungan ibunya. Bila meninggal ketika melahirkan, maka dia tidak akan membawa dosa sedikitpun. Didalam kubur akan mendapat pertamanan indah yang merupakan bagian dari taman sorga. Dan Allah memberikan pahala kepadanya sama dengan pahala seribu orang yang melaksanakan ibadah haji dan umrah, dan seribu malaikat memohonkan ampunan baginya hingga hari kiamat.

7. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang melayani suami selama sehari semalam dengan rasa senang serta ikhlas, melainkan Allah mengampuni dosa-dosanya serta memakaikan pakaian padanya di hari kiamat berupa pakaian yang serba hijau, dan menetapkan baginya setiap rambut pada tubuhnya seribu kebaikan. Dan Allah memberikan kepadanya pahala seratus kali beribadah haji dan umrah.

8. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang tersenyum di hadapan suami, melainkan Allah memandangnya dengan pandangan penuh kasih.

9. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang membentangkan alas tidur untuk suami dengan rasa senang hati, melainkan para malaikat yang memanggil dari langit menyeru wannita itu agar menyaksikan pahala amalnya, dan Allah mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang.

10. Ya Fathimah, tiadalah wanita yang meminyaki kepala suami dan menyisirnya, meminyaki jenggot dan memotong kumisnya, serta memotong kukunya, melainkan Allah memberi minuman arak yang dikemas indah kepadanya yang didatangkan dari sungai2 sorga. Allah mempermudah sakaratul-maut baginya, serta kuburnya menjadi bagian dari taman sorga. Dan Allah menetapkan baginya bebas dari siksa neraka serta dapat melintasi shirathal-mustaqim dengan selamat.

Ukhi-ukhtiku yang kucintai karena Allah Begitu indah menjadi wanita Dengan kelembutan dan kasihnya Dapat merubah dunia

Jadilah diri-dirimu menjadi wanita sholehah Agar negeri menjadi indah Karena dirimu adalah tiang negeri ini

Ukhti-ukhtiku yang kucintai karena Allah Tidakkah dirimu galau

Melihat keadaan negeri saat ini Apa yang akan kau katakan pada anakmu kelak Saat ia bertanya mengapa negeriku sperti ini?

Jadilah diri-dirimu menjadi wanita sholehah Karena esok negeri ini ditangan generasi kita

Ukhti-ukhtiku yang kucintai karena Allah Begitu indah menjadi istri Setiap perbuatannya merupakan pahala untukmu Lakukan dengan ikhlas karena Allah Insya Allah dunia akhirat ada ditanganmu

Ukti-ukhtiku yang kucintai karena Allah Semoga Allah yang Maha baik Menjadikan kita wanita dan istri sholehah Membantu dan membimbing kita untuk tetap dijalanNya Amiin.

Untuk ukti-ukti ku dimanapun dirimu berada… miss U

Sumber: http://www.eramuslim.com/akhwat/muslimah/dear-ukhti-ukhtiku.htm

Kamis, 23 Januari 2014

Kiprah Siswa NFBS Lembang di Husnul Khotimah


Kuningan - Santri Nurul Fikri Lembang ikut berpartisipasi dalam perlombaan yang diadakan oleh ponpes Husnul Khotimah Kuningan (Jumat-Ahad, 10-12 Januari 2014). Lomba yang diikuti oleh para peserta se-Jawa Barat dan Jabodetabek.

Lomba yang diikuti oleh santri SMA adalah lomba Eksperimen Ilmiah yang diwakili oleh Alley Brillia, M. Ahnaf Hafiz dan M. H. Aryandha dan Debat Bahasa Indonesia yang diwakili oleh Moeslim Al-Rasyid, M. Ahnaf Hafiz dan Pradityo Adi W. Sedangkan lomba yang diikuti oleh santri SMP adalah lomba Cerdas Cermat dan Essay. 

Di hari pertama perlombaan, Tim Eksperimen Ilmiah NFBS Lembang mendapatkan respon yang positif dari dewan juri atas hasil eksperimennya. Tim Eksperimen Ilmiah memaparkan hasilnya tentang pemanfaatan elektrolisis untuk menghasilkan oksigen murni.

Di tempat lain, Tim Cerdas Cermat NFBS Lembang harus menyerah di babak penyisihan. Tim Debat Bahasa Indonesia dan Essay akan berlaga di hari kedua perlombaan. Tim Debat Bahasa Indonesia di perdelapan final cukup mendapatkan perlawanan sengit dari tim lawan, dengan materi yang menguntungkan tim NFBS Lembang karena berada pada posisi kontra sehingga mendapat banyak referensi. 

Meskipun masih terlihat kelemahan dalam berargumentasi, Tim NFBS Lembang berhasil lolos ke perempat final. Di babak perempat final, Tim NFBS Lembang tidak mempunyai perlawanan sehingga setiap kali mengemukakan pendapatnya sering kali dipatahkan oleh tim lawan. Sehingga hasilnya dapat ditebak, Tim NFBS Lembang kalah dalam perempat final.

Lomba Essay yang diwakili oleh Ikhlas Tawazun dengan judul Peranan Pemuda Muslim Dalam Menghadapi Tantangan Zaman sebenarnya mampu menjelaskan dengan apik dari apa yang disampaikannya. Namun dewan juri mempunyai pandangan yang berbeda, diantaranya tidak dijelaskan beberapa contoh dan solusi yang disampaikan. Dan lomba ini juga diikuti dari tingkat SMA. Hasilnya Ikhlas Tawazun belum berhasil.

Alhamdulillah, Tim NFBS Lembang tidak pulang dengan tangan hampa. Setelah dipastikan Tim Eksperimen Ilmiah mampu merebut juara kedua. Allahu Akbar. 


*Oleh: Ust. Yogi Grasandhi
sumber : http://nfbslembang.com/?q=node/321

Rabu, 22 Januari 2014

Selasa, 21 Januari 2014

Belajar Matematika, Fisika dan Kimia SMA dengan Genius Maker


Genius Maker sebuah software edukasi dari www.goldenKstar.com, software ini berisi tentang 32 sofware edukasi subjek-subjek pada bidang matematika, fisika dan kimia. Dalam versi gratisnya memang sudah mencukupi bagi kita untuk mendapatkan edukasi pada ketiga bidang tersebut, karena diantaranya kita sudah mendapatkan software edukasi tentang: Graphik plotter, Analisa geometry, Matrix aljabar, Equation solver, Triangle solver, Unit converter, Refraction of rays, Lens and mirrors, Color theory, Transverse waves, Radioactive decay, Periodic table, dan Gas Laws. Pada Version 2.1 ini juga telah dilengkapi dengan color theory.



Sumber : www.goldenKstar.com
Download :

Senin, 20 Januari 2014

Asyiknya Mengajar Menggunakan CourseLab 2.4

CourseLab 2.4 merupakan pengembangan versi 2.3 dan mencakup semua fungsionalitas. Tetapi juga termasuk banyak perbaikan dan fitur baru. Dan, tentu saja, CourseLab 2,4 2,3 kompatibel dengan file program sumber CourseLab.

CourseLab membawa kepada Anda kekuatan menciptakan pelatihan berbasis web, perangkat lunak aplikasi simulasi, pelatihan berbasis komputer, dan konten e-learning interaktif. Beberapa fitur CourseLab tercantum di bawah ini.


Fitur
1. Tata letak dan kegunaan
  • Familiar PowerPoint seperti authoring lingkungan;
  • Kursus Struktur Pane menampilkan struktur seperti pohon saja;
  • Modul Struktur Pane berisi thumbnail dari semua slide dalam modul dan hirarki slide;
  • Frame Strip berisi thumbnail dari semua kerangka slide ini;
  • Timeline Visual Frame;
  • Pane Obyek Serbaguna;
  • Sering pilihan digunakan untuk dapat diakses melalui tombol toolbar.
2. Editing
  • WYSIWYG lingkungan – tanpa HTML atau program keterampilan lainnya yang diperlukan;
  • Embedded Rich Text Editor memungkinkan format teks untuk font tertentu, warna, ukuran font, termasuk hyperlink, tabel, daftar dan gambar;
  • Drag-and-drop objek penempatan;
  • Animasi sederhana berbasis frame;
  • Aksi objek berbasis’s animasi.
3. Rich-media dukungan
  • Gambar di berbagai format;
  • Mudah memasukkan dan sinkronisasi file audio dalam berbagai format;
  • Adobe ® Flash ® film;
  • Adobe ® Shockwave ® aplikasi;
  • ® applet Java;
  • Klip video dalam berbagai format.
4. Rapid Development
  • Besar (dan user-diperluas) set modul siap menggunakan template;
  • Warisan – kemampuan untuk menggunakan kembali objek yang dimasukkan dalam seluruh modul;
  • Pengaturan default font Global berlaku untuk semua teks yang mengandung objek;
  • Fitur Skenario memungkinkan interaksi kompleks bangunan multi-objek dengan satu klik mouse;
  • Impor presentasi PowerPoint ® ke dalam materi pembelajaran.
5. Testing and Assessment
  • Termasuk Uji kemampuan penciptaan;
  • Didukung jenis pertanyaan: pilihan tunggal, Pilihan rangkap, memesan barang, numerik pasangan mengisi teks kosong, isi kosong dan mencocokkan;
  • Alat untuk membuat pertanyaan kustom dan latihan interaktif hampir setiap jenis.
  • Tujuan penilaian berbasis memungkinkan membuat skala tes.
6. Interactivity
  • Objek apapun dapat aktif klik daerah (atau Gunaka mouse di atas / mouseOut)
  • Setiap bagian dari teks dapat klik daerah aktif (atau Gunaka mouse di atas / mouseOut)
  • Hotspot daerah dapat didefinisikan pada gambar;
  • Nilai kini elemen formulir (misalnya Teks Input Fields, kotak centang, Radiobuttons dll) dapat digunakan dalam tindakan;
  • Mudah tindakan intuitif deskripsi bahasa;
  • Mekanisme Event-Aksi memungkinkan menggunakan hampir semua fungsi CourseLab tergantung pada tindakan pengguna;
7. Special effects in playing mode

8. Software simulations
  • Mudah menggunakan layar wizard berbasis menangkap mekanisme;
  • Customizable ukuran jendela perekaman;
  • Freeze jendela merekam kemampuan untuk mode pengambilan parsial (misalnya, untuk menangkap drop-down menu dll);
  • Otomatis merekam gerakan kursor;
  • Simulasi dapat diedit Direkam di CourseLab untuk menambahkan komentar dan interaksi.
9. 100% Free

10. Persyaratan
  • Microsoft® Windows® 2000/XP/2003/Vista;
  • Microsoft® Internet Explorer 6.0 or higher;
  • 50MB hard drive space;
  • Internet Explorer 5.0 (Internet Explorer 5.5 or higher recommended),
  • Mozilla FireFox 1.0 or higher, Netscape® 7.2 or higher, Opera 9.1 and higher, Safari (Windows version) 3.0 and higher;
  • JavaScript enabled;
  • XML support enabled (Microsoft® XML Parser 3.0 or higher recommended for Internet Explorer**).
Anda akan memerlukan beberapa ID untuk menginstal pembaruan CourseLab dan / atau paket opsional. Gunakan alamat e-mail Anda sebagai ID Anda. Informasi tentang update penting juga akan dikirimkan kepada Anda melalui e-mail. Web ini tidak akan menjual atau menyewakan informasi pribadi Anda kepada orang lain (baca Pernyataan privasi). Jadi harap Kirim email Anda yang valid.
Biasanya server menghasilkan dan mengirim e-mail konfirmasi segera setelah mengirimkan formulir. Tapi mungkin ada beberapa keterlambatan dalam relay e-mail eksternal (hingga beberapa jam, tergantung pada konfigurasi relay).

Sumber :
http://welcometosmk.blogspot.com/2013/02/e-learning-software-dengan-courselab-24.html
http://www.courselab.com

Nama File : courselab_2_installer.zip
File Size : 15,97 Mb
Download Ziddu

Cerita Indah Kebersamaan Itu (Terima Kasih Sang Murabbi)


Ilustrasi. (Foto: Achmad Firdaus) 
“Suatu saat di kemudian hari, ketika semua telah menjadi masa lalu, aku ingin berada di antara mereka yang bercerita tentang perjuangan yang indah. Sang Pejuang sejati yang tak pernah kehabisan energi untuk terus bergerak, meski berada di tengah kerasnya kehidupan kampus dengan beragam fitnah dan godaan yang menggiurkan untuk berhenti atau bahkan berpaling arah” .

Sabtu hari itu, Kampus yang saya tempati sekarang untuk mengadu nasib nampak begitu sepi, sunyi dan tidak menampakkan sesuatu tempat yang menarik untuk sekadar mampir ‘nongkrong’. Hanya gedung-gedung tinggi yang berdiri angkuh dengan perawakan modern yang menandakan adanya aktivitas di sana. Ya, maklum saja karena hari ini adalah weekend, yang konon kabarnya orang-orang di luar negeri sangat menghargai hari liburnya. Begitu juga dengan diri ini, karena kondisi badan agak lelah bergelut dengan hiruk pikuk dan senda gurau dunia selama beberapa hari, seakan kuingin menghabiskan hari ini di kamar college penginapan saja. Meskipun sebenarnya sudah kuagendakan hari ini untuk ngumpul dengan kawan-kawan sesama pelajar asal Indonesia, tapi rasa malas menghinggapi diri ini plus bisikan hati yang tak mengizinkan saya untuk pergi, karena biasanya agenda ‘ngumpul’ semacam itu kurang ‘bermakna’ bagi saya.

Entah mengapa, tiba-tiba saya juga begitu malas untuk sekadar buka Facebook or twitter yang pada hari-hari biasanya menemani di kala sepi. Saya memilih untuk meraih tas kecilku yang biasa kuletakkan di sudut ruangan itu, perhatianku tertuju pada sebuah buku agenda sederhana bercorak hitam dalam tasku yang sepertinya sepekan ini jarang kubuka lagi. Sembari sedikit tersenyum, kubuka halaman demi halaman buku itu, buku yang cukup menginspirasiku untuk tetap bergerak dan bertahan (sambil teringat kata-kata spesial seorang junior waktu itu: “tetaplah di sini akhi”). Buku ini tak ada nama spesial untuknya, namun ia adalah teman spesial yang selalu menemaniku ke manapun saya pergi, bahkan ke luar negeri sekalipun, buku ini tak kubiarkan ketinggalan ketika saya pergi jauh, karena di dalamnya banyak ‘harta warisan Rasulullah’ yang telah dibagikan oleh beberapa guru saya ketika masih studi di Kampus Merah dulu.

Lalu sejurus kemudian ingatanku melayang jauh ke masa lalu, beberapa tahun silam, saat aku pertama kali menginjakkan kaki di Kampus Unhas, kampus yang dulunya terkenal sebagai perguruan tinggi terfavorit di kawasan Timur Indonesia. Sedikit bangga bisa mengeyam pendidikan di salah satu kampus ternama di Indonesia itu, terlebih saat mengingat kembali masa datangnya cahaya hidayah itu, iya, Kampus inilah yang menjadi saksi bisunya. Hati ini terasa rindu sekali berada pada masa itu. Rindu pada sosok yang ketika itu, tiga, empat atau lima tahun yang lalu, dia adalah seorang guru yang sederhana, ramah dengan senyum khas dan sapaan lembutnya saat menjumpai kami, murid-muridnya. Sekilas, tak ada yang istimewa dengan penampilannya sebagai seorang guru, mungkin berbeda dengan professor-doktor yang sering kita jumpai di kampus dengan perawakan angkuh dan gaya modis masa kini. Beliau selalu ceria bersama kami, meskipun terkadang matanya nampak sayu pertanda memang dia dalam kondisi lelah dengan beragam aktivitas dakwahnya.

Setiap pekan, ba’da shalat Ashar, beliau selalu sabar dan setia menunggui kami di pojok masjid kampus lantai dua, ditemani lampu yang tak terlalu terang, namun terkadang juga dia yang ‘membangunkan’ kami akan jadwal tarbiyah, ketika kami bermalas-malasan atau keasyikan nongkrong dengan ikhwah di lantai satu masjid kampus. Sekali lagi, dengan sabarnya menanti kami -muridnya- yang sementara antri untuk mandi, sikat gigi, berwudhu dan mempersiapkan segala sesuatunya, lalu setelah satu demi satu hadir, dimulailah pembelajaran itu. Sebuah lingkaran kecil dengan lima, enam, tujuh, sampai sepuluh orang lebih (tak menentu) peserta dan satu pemandu. Dengan sabar dan tekun ia sampaikan materi demi materi setiap pekannya.

Menurutku, beliau adalah guru yang paling sabar yang pernah kutemui, dengan telaten menasihati kami yang masih penuh dengan lumuran kemaksiatan dan kegelapan jahiliyah, untuk kemudian membimbing kepada cahaya hidayah Allah. Walaupun kadang, dan bahkan sering adanya kami membuat beliau kecewa, datang telat, pada saat belajar sering ngantuk, dan lain sebagainya. Tetapi sekali lagi, beliau tetap tidak marah. Tetap sabar dan telaten mengajari kami tentang Islam yang sesungguhnya. Ah, aku rindu dengan orang ini. Aku rindu sentuhan lembutnya ketika membangunkan pada saat kami tertidur disela–sela materi yang disampaikan. Aku rindu suara khasnya ketika mengingatkan kepada kami “Akhi, hari ini jadwal tarbiyah ya. Ingatkan ikhwan yang lain, kumpul di Masjid Kampus Unhas”, ujarnya lembut. Aku rindu bersama dengannya. Dia adalah salah seorang guru yang membimbing kami menuju hakikat muslim sejati. Semoga engkau dalam lindungan-Nya selalu.

Tak terasa air menetes di pipi (bukan terkesan lebay) ketika mengingat itu semua. Ya, kebersamaan dengan saudara-saudaraku dalam satu halaqah tarbiyah, meskipun tak bisa dipungkiri dalam sepekannya terkadang berganti-berganti dan kadang juga ada ‘bintang tamu’ sebagai peserta baru, tapi itulah keunikan dan warna tersendiri dari kelompok tarbiyah kami yang dengannya dapat mempersatukan kami dari beragam karakter yang berbeda atau bahasa kerennya ‘ukhuwah fillah’ -persaudaraan dan kebersamaan karena Allah-. Seperti yang pernah diungkapkan juga oleh salah seorang guru dengan bahasanya yang lembut dan mengalir, bahwa keimanan benar-benar telah mengikat hati para hamba Allah dalam kasih sayang yang menggetarkan. Ini bukan lagi ikatan-ikatan semu: garis darah, kabilah, kewilayahan, ras, dan warna kulit, karena Islam telah memproklamirkan sebuah majelis mulia yang di sana duduk mesra Abu Bakar bangsawan Arab, Shuhaib imigran Romawi, Salman Pengembara Persia, dan tentu juga Bilal, bekas budak Negro Habasyah. Mereka selalu merasa indah dalam kebersamaan. Seperti juga kata salah satu teman dalam statusnya di jejaring sosial, bahwa persaudaraan itu sebening prasangka, sepeka nurani, sehangat semangat, senikmat berbagi, sekokoh janji. Dan memang benar adanya, kebersamaan dalam bingkai keimanan akan selalu indah, nikmat, karena di dalamnya sudah tersemai bibit keberkahan dalam doa-doa seseorang kepada saudaranya. “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal shalih, kelak Ar Rahman akan menanamkan dalam hati mereka rasa kasih sayang.” (QS. Maryam: 96)

Dengan seksama kubuka lembaran demi lembaran dan membaca goresan pena dengan kata-kata yang mengalir indah penuh hikmah dan pelajaran di buku tersebut, bukan hanya itu, dalam buku itu tercatat juga beberapa kejadian penting beserta dengan tanggal yang masih sangat jelas pada hari itu, menggiring memori ini kembali terbang ka masa lalu, saat di mana pertama kali berjumpa dengan wajah-wajah lelah namun memancarkan cahaya keikhlasan. Ya, bersama orang-orang itu dalam naungan jalan dakwah ini terasa begitu indah. Teringat saat malam-malam, dini hari, di saat yang orang lain mungkin terlelap dalam tidurnya, tapi justru kami melakukan koordinasi dan musyawarah dengan beberapa orang yang belum terlalu lama aku kenal waktu itu, memikirkan nasib mahasiswa muslim yang belum mengenal Islam dengan baik. Kami biasa berkumpul di sana, padahal kami tidak berasal dari daerah yang sama, kami mempunyai latar belakang yang berbeda, kami pun tidak satu fakultas, bukan juga satu jurusan. Kami bertemu karena satu tujuan, kami bertemu karena satu pemikiran, kami bertemu karena satu pemahaman. LDK MPM UNHAS, itulah wadah yang mempertemukan saya dengan mereka.

Hari-hari pun terlewati dengan beragam aktivitas dakwah dengan segala suka dukanya, membuat spanduk, membuat baliho, menata ruangan untuk persiapan kegiatan Dakwah Kampus (maklum saat itu masih serba manual: membuat spanduk dari guntingan-guntingan kertas, membuat baliho dari beberapa lembar triples yang di cat manual dan sebagainya) meskipun terasa sulit tapi alhamdulillah itu adalah salah satu kesempatan untuk mengambil bagian dalam kerja dakwah dan setidaknya berkat ‘kemanualan’ itu sehingga mendidik kami semua menjadi aktivis dakwah yang kreatif pada zaman itu. Saya belum menyadari sepenuhnya waktu itu kalau mereka (teman seperjuangan waktu itu) bakal menjadi ‘orang penting’ di LDK pada zamannya. Begitulah kebersamaan kami, dengan misi mulia, tujuan mulia, yang melahirkan pejuang super heroik dalam rangka menggapai keberkahan Allah Azza wa Jalla. Mungkin tidak seheroik perjuangan Bilal ketika disiksa oleh tuannya, juga tidak seheroik sekelompok pasukan Badar saat menghancurkan ribuan kaum Musyrikin Quraisy, tidak sehebat Khalid Bin Walid dan pasukannya ketika memimpin peperangan, namun setidaknya, kekuatan sebuah kebersamaan akan tetap indah, nikmat, dan selalu mengundang kerinduan bagi kami, atau setidaknya bagi diri saya sendiri. (Bukan bermaksud mengungkap dan membesar-besarkan apa yang telah kami lakukan dalam dakwah, tapi setidaknya ini dapat menjadi penawar bagi jiwa yang lelah agar bisa tetap bertahan).

Kerikil-kerikil kecil penguji keikhlasan kadang menghampiri kami, ditambah dengan kerasnya kehidupan kampus dan beragam fitnah yang menggiurkan untuk berhenti atau bahkan berpaling arah, tapi nasihat-nasihat berharga dari Sang Murabbi (begitu kami biasa memanggilnya) mengalir dan menyejukkan hati, sekan beliau mengerti akan kondisi kami, sehingga tak bosan-bosannya memberi motivasi bagi jiwa yang rapuh ini.

Cerita tentang indahnya kebersamaan masih menghiasi lamunanku hari ini. Indahnya dalam naungan ukhuwah dan mencintai saudara seiman. Kebersamaan dalam aktivitas dakwah dan kebersamaan dalam menuntut ilmu agama. Teringat dengan dengan acknowledgement yang saya abadikan di halaman awal skripsi saya dulu yang kuperuntukkan bagi ikhwan seperjuangan saya di LDK “seandainya waktu bisa dihentikan saat menikmati kebersamaan itu, maka seakan aku tak ingin ada hari esok lagi” mungkin sebagian orang pada saat itu ketika membaca pernyataan ini menganggapnya lebay atau sekadar basa basi, tapi jujur memang demikianlah adanya. Teringat saat bersebelas orang mendengarkan materi dari Sang Murabbi di rumah salah seorang ikhwan (karena atas undangannya, sehingga tempat tarbiyah saat itu dipindahkan) dan menikmati hidangan makanan dengan nuansa kebersamaan malam itu. Teringat saat bermajelis ‘ilmu kemudian dilanjutkan dengan jamuan makan malam ‘Coto Makassar’. Teringat saat mendengarkan materi dari Sang Murabbi di tengah dinginnya malam di wilayah pegunungan Malino Sulawesi Selatan, sambil sesekali melihat wajah saudara tercinta, ada yang matanya memerah karena kelelahan, ada yang teklak-tekluk, karena mengantuk yang didukung oleh dinginnya malam itu, ada yang dengan seriusnya mendengarkan, hingga tak terasa matanya terpejam, ada yang senyam-senyum sambil sesekali memegangi HP melihat ada sms masuk atau tidak, ada yang dengan baju rapi, berkopiah, tetap serius mendengarkan materi dari sang guru, dan berbagai keunikan lainnya yang membuat bibir ini tak kuasa untuk menahan senyum.

Keesokan harinya kami menikmati kebersamaan itu di air terjun Takapala, air terjun ini terletak kurang lebih 5 kilometer dari pusat Kota Malino Kabupaten Gowa, ini memang jadi salah satu tujuan utama untuk mereka para pencari pesona keindahan alam, ataupun untuk mereka yang mencari ketenangan pikiran sehabis bergelut dengan kertas kertas legal di kantornya masing-masing. Tapi tidak bagi kami saat itu, kami tidak mencari ketenangan di sana, kami hanya ingin sekadar membuat warna baru bagi kelompok tarbiyah kami sekaligus melihat ‘keluarbiasaan’ maha karya Sang Pencipta Kehidupan ini. Masya Allah, Sungguh Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Kami menikmati kebersamaan itu di bawah percikan air terjun yang sangat dingin, menusuk hingga ke lapisan kulit terdalam. Belajar berenang bersama ustadz hingga kami menggigil kedinginan yang memaksa kami untuk sejenak berjemur dan menikmati ubi goreng di atas batu-batu yang berserakan, semua terasa sangat indah saat itu.

Ingin rasanya aku kembali ke masa itu, kembali bersama saudara-saudara tercinta, kembali merasakan nikmatnya kebersamaan dalam perjuangan, rindu kembali bersama sosok yang telah mengajarkan kepadaku tentang arti sebuah kesabaran, keikhlasan, kesungguhan, komitmen, konsisten, semangat dalam berjuang menyeru kepada kebaikan. Dan memang kebersamaan tersebut telah menjadikan satu kenangan terindah yang tidak akan pernah kulupakan. Dan aku hanya bisa berdoa kepada Allah, semoga keistiqamahan dalam perjuangan ini selalu mengiringi langkah-langkah mereka saat ini dan selamanya. Kalau dulu mereka adalah para pejuang-pejuang tangguh yang rela mewakafkan diri sepenuhnya untuk berjuang di jalan Allah, semoga saat ini pun mereka tetap tangguh, dan lebih tangguh lagi dalam berjuang. Dan semoga kita nanti berjumpa kembali dan melepas kerinduan yang mendalam itu di surga-Nya Allah. Tentu saat ini walaupun fisik ini berjauhan, tetapi ikatan yang bernama ukhuwah akan tetap terpatri dalam hati yang terdalam, akan tetap terukir indah dalam pahatan peradaban. Dan sebentar lagi, hasil yang telah disemai dahulu ‘walaupun kecil’ akan segera kita nikmati hasilnya, dengan kekuatan kebersamaan, walaupun jauh, tetapi aura kemenangan akan senantiasa terpancar seiring gerak langkah kaki kita. Islam akan tegak dengan setegak-tegaknya, dan ternyata saudaraku, itu adalah salah satu bagian perjuangan kita, walau hanya sekadar mengajar mahasiswa baru untuk baca Qur’an, tetapi setidaknya kita telah mempersiapkan generasi terbaik untuk kejayaan Islam.

Cerita tentang hangatnya ukhuwah masih akan terus berlanjut. Cerita tentang kebersamaan dalam perjuangan, merenda dan memintal benang-benang peradaban bersama orang-orang yang ikhlas membawa misi ini, masih akan terus berlanjut sampai kapan pun. Meskipun ternyata itu sangat sulit setidaknya sulit buatku, karena untuk mencapai tahap itu kita sepertinya harus melewati fase awal dari perjuangan, yakni melawan nafsu diri agar mampu bersabar dalam kebersamaan. Dan untuk selanjutnya, biarkan ukhuwah yang akan menuntun kita, aku, engkau dan semua yang menghadirkan cinta dalam hati terhadap saudara seiman menuju tangga kemuliaan yang tertinggi, yang akan memuliakan kita dan membuat hidup kita lebih bermakna. Karena kebersamaan dalam persaudaraan itu sebening prasangka, sepeka nurani, sehangat semangat, senikmat berbagi, sekokoh janji. Akhi… Dunia ini bukan tempat istirahat. Sejatinya, tidak pernah ada kata berhenti untuk terus bertindak, karena dakwah adalah warisan para Rasul Allah. Serpihan-serpihan kebenaran yang kita pungut sepanjang perjalanan hidup ini yang kemudian akan mengajarkan kita untuk menjadi manusia berbudi. Semoga kebersamaan ini akan tetap abadi, dan akan menjadi cerita indah suatu ketika, antara aku, Antum dan kita semua. Insya Allah.

Sumber: http://www.dakwatuna.com/2014/01/20/45058/cerita-indah-kebersamaan-itu-terima-kasih-sang-murabbi/#ixzz2r0OK0F9K

Program Beasiswa S2 Luar Negeri Kementerian Kominfo Tahun 2014

 Image
Kementerian Komunikasi dan Informatika pada Tahun 2014 kembali membuka kesempatan dan menyediakan beasiswa pendidikan S2 di luar negeri bagi PNS di lembaga kementerian dan non-kementerian termasuk PNS TNI/ POLRI, baik di lingkungan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah serta karyawan/ karyawati swasta yang bekerja di bidang TIK.

Persyaratan :
Lulusan sarjana (S1)
Memiliki IPK minimal 2.90 (dari skala 4)
Memiliki nilai Institutional TOEFL (ITP) minimal 570 atau IELTS minimal 6.5
Memiliki nilai Tes Potensi Akademik (TPA) minimal 550
Mendapat rekomendasi dari pejabat yang berwenang
Diutamakan :

a. Memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun;
b. Berusia maksimal 35 tahun;
c. Belum memiliki gelar dan tidak sedang menerima beasiswa lain dan/atau sedang mengikuti program pendidikan S2;
d. Memiliki Unconditional Offer dari Universitas sesuai dengan daftar bidang studi yang ditetapkan.

Pendaftaran akan dibuka pada tanggal 2 Januari 2014 di situs http://balitbang.kominfo.go.id/balitbang/beasiswa dan penyerahan berkas lamaran beasiswa paling lambat tanggal 15 Februari 2014 (cap pos).

Pelamar Program Beasiswa didorong untuk melamar bidang studi di universitas negara tujuan studi sesuai daftar yang ditetapkan oleh Balitbang Kominfo. Daftar bidang studi, universitas dan negara tujuan studi dapat dilihat disini.

Informasi lebih lanjut mengenai Program Beasiswa ini dan formulir pendaftaran dapat di download di website http://balitbang.kominfo.go.id/balitbang/beasiswa/pendaftaran/beasiswa-luar-negeri/
sumber :
http://kominfo.go.id/index.php/content/detail/3682/Program+Beasiswa+S2+Luar+Negeri+Kementerian+Kominfo+Tahun+2014/0/pengumuman

Hendra “NASA Menemukan Terompet Sangkakala”, Benarkah?

Salah satu peristiwa yang akan terjadi pertama kali pada hari kiamat adalah ditiupnya sangkakala oleh Malaikat Israfil atas perintah Allah SWT.

Hal ini diingatkan oleh Allah SWT dalam firman-Nya,

“Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing).” (Az-Zumar: 68)

Di beberapa ayat lain juga banyak disebutkan mengenai sangkakala (الصُّورِ).

Terkait dengan hal ini, beredar kabar bahwa National Aeronautics and Space Administration (NASA) – sebuah lembaga pemerintah milik Amerika Serikat yang bertanggung jawab atas program luar angkasa AS – telah menemukan eksistensi terompet sangkakala tersebut. Benarkah?

Menurut kabar yang telah lama beredar di internet itu, dalam salah satu misinya, NASA memiliki sebuah alat yang bernama Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP). Masih menurut kabar tersebut, alat ini untuk melakukan observasi terhadap alam semesta untuk menemukan bentuk sebenarnya dari alam semesta. Dengan alat WMAP tersebut, mereka memperoleh kesimpulan bahwa alam semesta ini berbentuk seperti terompet, sebagaimana gambar di bawah ini, demikian kabar yang beredar.


Garis waktu alam semesta. (Foto: science.nasa.gov/missions/wmap)

Beberapa kalangan berpendapat bahwa itu adalah bentuk alam semesta yang seperti terompet, dan itu merupakan gambaran terompet sangkakala. Benarkah?

Menurut Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, hal itu bukan gambaran fisik alam semesta. “Itu hanya skema pengembangan alam semesta yang semula sangat kecil, kemudian tiba-tiba berkembang cepat dalam peristiwa bigbang, lalu mengembang lambat sampai saat ini (13,7 milyar tahun setelah big bang). Jadi itu hanya diagram”, jelasnya kepada redaksi dakwatuna.

Hal ini sejalan dengan keterangan gambar “terompet” yang ada di halaman NASA. Situs NASA menjelaskan bahwa gambar “terompet” itu merupakan “garis waktu alam semesta”. Diagram yang merepresentasikan evolusi alam semesta selama lebih dari 13,7 miliar tahun. Paling kiri menggambarkan saat-saat awal yang dapat kita selidiki sekarang, ketika periode “inflasi” menghasilkan ledakan pertumbuhan eksponensial di alam semesta. Untuk beberapa miliar tahun ke depan, perluasan alam semesta secara bertahap melambat. Baru-baru ini, ekspansi mulai cepat lagi sebagai efek repulsif dari energi gelap yang telah datang untuk mendominasi perluasan alam semesta.

Jadi, sangkakala memang pasti ada dan pasti akan ditiup oleh malaikat Israfil pada saat kiamat. Namun temuan NASA tersebut bukanlah gambaran terompet sangkakala. Wallahu’alam.

Sumber : http://www.dakwatuna.com/2014/01/21/45069/nasa-menemukan-terompet-sangkakala-benarkah/#ixzz2r0KEKeAo

SCHOLARSHIPS IN AUSTRALIA

http://avi.my/wp-content/uploads/2012/01/LogoIDP.jpg 

Beasiswa tersedia di universitas-universitas Australia untuk mahasiswa yang berprestasi dan memenuhi syarat. Datanglah untuk berkonsultasi dan mendaftar lewat IDP untuk studi di universitas-universitas terbaik di Australia.

Konselor IDP yang terlatih dan berpengalaman akan membantu Anda memilih universitas di Australia dan jurusan yang tepat berdasarkan kebutuhan dan kualifikasi Anda.
Beasiswa tersedia untuk mahasiswa yang berprestasi dan memenuhi syarat dari mitra universitas yang bekerjasama dengan IDP.

Beasiswa dapat berupa potongan harga sebesar 20% hingga 100% dari total biaya kuliah dimana biaya hidup pada umumnya menjadi tanggung jawab mahasiswa. Diluar dari behasiswa universitas, IDP juga dapat membantu Anda mendapatkan LETTER OF ACCEPTANCE untuk aplikasi beasiswa pihak ketiga, baik dari badan beasiswa, pemerintah, perusahaan, ataupun organisasi lainnya.
sumber :
http://www.indonesia.idp.com/institutions/scholarships_program.aspx?gclid=CIy2hcG1jrwCFU9T4godPz4AWw

Minggu, 19 Januari 2014

Ini Kandungan Masakan Tradisional Minang yang Bisa Cegah Penyakit



RANAHBERITA Masyarakat tidak perlu lagi takut mengonsumsi masakan tradisional Minang yang sarat dengan santan. Bumbu-bumbu yang terdapat di dalamnya secara langsung menetralisir resiko dampak lemak jenuh santan.

Bumbu yang dimaksud seperti jahe, kunyit, lengkuas, dan dedaunan lainnya mengandung antioksidan. Antioksidan berfungsi menstabilkan radikal bebas.

"Senyawa ini muncul akibat berbagai proses kimiawi dalam tubuh, metabolisme sel, peradangan, efek proses oksidasi sel pada saat kita bernafas, olahraga berlebihan dan berada dalam lingkungan yang tercemar, seperti asap kendaraan bermotor, asap rokok, limbah dan radiasi matahari atau radiasi kosmis. Bahkan radiasi cahaya dari monitor televisi atau komputer bisa jadi pemicu munculnya radikal bebas," kata Guru Besar Bidang Gizi Fakultas Kedokteran Unand Nur Indrawaty Liputo kepada ranahberita.com.

Menurut Indrawaty, radikal bebas dapat menyebabkan penyakit seperti penyakit jantung, diabetes dan kanker. Sebahagian radikal bebas berasal dari dalam tubuh dan sebahagiannya dari luar tubuh.

"Antioksidan dapat dibuat dalam tubuh dapat pula berasal dari makanan yang kita makan atau suplemen yang mengandung antioksidan yang disebut antioksidan eksogen. Makanan yang banyak mengandung vitamin E, vitamin C, beta karoten serta flavonoid adalah contoh antioksidan eksogen," ujarnya.

Bagian Gizi Fakuktas Kedokteran Unand telah melakukan penelitian tentang aktivitas antioksidan 34 jenis makanan tradisional Minang. Sampel dikumpulkan dari tiga sumber yakni katering, rumah makan dan rumahan.

"Sebanyak 100 gram dari masing-masing jenis masakan dihaluskan kemudian dikering-bekukan. Setelah itu dihitung aktivitas antioksidan dengan memakai standar ekivalen quercetin," tambahnya.

Dari hasil penelitian itu, didapatkan masakan yang paling tinggi kandungan antioksidannya pada katering yakni gulai daun ubi. Kemudian pada masakan rumah makan, sambal cabe hijau menjadi masakan yang mengandung antioksidan paling tinggi. Sedangkan masakan rumahan, yang paling tinggi kandungan oksidannya adalah gulai daun ubi.

"Makanan yang berasal dari sayuran berwarna hijau pekat dan diolah dengan memakai banyak bumbu adalah makanan yang paling tinggi nilai aktifitas antioksidannya," kata Indrawaty. (Arjuna/Ed1)

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites